Senin, 07 Oktober 2013

Profil Perusahaan Datascrip






PT. Datascrip merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi perlengkapan kantor, berdiri pada tahun 1969 oleh Bapak Joe Kamdani. Pada awalnya perusahaan merupakan sebuah toko kecil yang menjual berbagai alat tulis keperluan kantor yang terletak di wilayah Pecenongan dan kemudian pindah ke Jalan Angkasa, Jakarta Pusat.


Seiring pertumbuhan dan perkembangan teknologi yang diikuti oleh peningkatan kebutuhan akan perlengkapan kantor yang lengkap,
maka PT.Datascrip melakukan perluasan produk dan dikenal dengan moto “One Stop Business Solution”.

Secara fungsional PT. Datascrip terdiri dari tujuh divisi antara lain :

1.Canon
2.Finance System & Furniture
3.Survey Engineering System
4.Service Automation & Stationery
5.Multimedia & Presentation System
6.IT Software
7.Service



Pada divisi Canon Indonesia.

Perusahaan Canon berdiri tahun 1933 dan berpusat di Jepang. Secara historis Canon merupakan perusahaan yang mengkhususkan dalam produk gambar dan optik, termasuk kamera, mesin fotokopi dan printer komputer. Tujuan awal dari berdirinya Canon adalah untuk mengadakan riset untuk pengembangan kamera yang berkualitas.

Canon memiliki pangsa pasar yang cukup besar di Indonesia. Selain kamera tipe SLR, juga di produksi kamera compact. Sekitar 28 % pangsa pasar kamera compact Indonesia di dominasi oleh Canon dan 50 % pangsa pasar oleh kamera SLR Canon. Untuk memperkuat image ke masyarakat Canon Indonesia telah melakukan beberapa promo guna mendukung kesuksesan perusahaan antara lain seminar fotografi, hunting foto, lomba foto, pemberian beasiswa, mengadakan lab fotografi dan melakukan promo yang dilakukan langsung diarea terbuka.

Visi dan Misi

o Visi

•Menjadi perusahaan “One Stop Business Solutions”

o Misi

• Memasarkan produk-produk bisnis, software dan menawarkan solusi


•Mencapai standar kualitas tertinggi pada layanan konsumen dan memuaskan stakeholder


Divisi “Service and Support”

Datascrip mengembangkan kapasitasnya dalam memuaskan konsumen dengan membangun sebuah divisi yang secara khusus menangani layanan after-sale, yang disebut “Service Division”.


Didalam divisi servis, Datascrip menyediakan solusi layanan terbaik

untuk konsumen yang terdiri dari maintenance dan perbaikan peralatan – peralatan seperti: komputer, alat-alat digital elektronik, mesin dan alat-alat mesin. Komitmen Datascrip adalah untuk memberikan garansi terhadap produk-produk yang telah dibeli dari Datascrip.


Divisi Servis menyediakan layanan- layanan seperti:

1. Product Guarantee (layanan after-sale)

2. Product Repair dan Maintenance.

3. Peralatan Rental

4. Original Spare-Part Provision

5. Instalasi Hardware dan Software

6. Pelatihan dan konsultasi teknik

7. Program Trade In




Ada dua divisi servis yang dibangun oleh Datascrip untuk memenuhi
layanan kepuasan pelanggan:

Group A:
Untuk produk Canon, seperti: Kemera digital, printer,scanner,dll.
Group B:
Menyediakan layanan untuk semua jenis produk, tidak hanya terbatas pada produk yag dipasarkan oleh Datascrip, tetapi juga merek lain seperti:

Kamera digital Sanyo, proyektor multimedia, mesin kehadiran, theodolite, auto level, total station, money counter, sistem keamanan,dll

Saat ini, PT Datascrip adalah perusahaan pemasaran dan distribusi yang menjual berbagai produk, sarana dan sistem yang diperlukan untuk kegiatan perkantoran dan bisnis dengan visi “To be the One Stop Business Solution Company”. Melalui visi tersebut perusahaan ini memasarkan sekitar 5.000 produk berupa sarana, mesin, dan peralatan kantor. Ada tujuh kantor cabang di kantor besar di Tanah Air dengan total karyawan sekitar 850 orang.
“Perusahaan mampu bertahan hingga sekarang ini, karena kami berbisnis bukan semata untuk mencari keuntungan. Untuk menuju ke sana, kami menjalankan nilai-nilai yang kami percaya dan berguna untuk kehidupan bersama,” Nilai – nilai tersebut,  papar pria kelahiran Bogor, Jawa Barat, 15 Januari 1937 ini antara lain meliputi; pertama Berhasil diatas Keberhasilan (Succeed above Success), yakni prinsip yang harus dijalankan (walk your talk) dalam manajemen. Kalau kita mau berhasil, buatlah bawahan atau rekan, bahkan mitra kita berhasil. Kalau mereka gagal, maka kita pun gagal.
Kedua adalah Care, yakni Customer interest first, Attentive, Responsive, Efficient. Ini adalah sikap kita yang mendahulukan kepentingan pelanggan dengan penuh atensi yang diikuti dengan respon dan efisien.
Ketiga Smile (Share, Motivate, Improve, Lead, Efficient) adalah sikap kita dalam bergaul diantara teman manajemen. “Marilah kita bertukar dan berbagi pengalaman untuk menimbulkan motivasi, menambah pengetahuan dan memimpin dengan efisien,” papar Joe.
Keempat Cocococo, yakni bekerja dalam teamwork yang mengacu pada Coordination, Communication, Cooperation, Commitment. “Kepemimpinan sangat rapat hubungannya dengan komunikasi. Tidak ada perusahaan yang tidak mencari keuntungan,” terangnya.
Di awal kariernya, Joe menjual alat tulis / kantor sebagai Salesman lepas yang tidak mendapat gaji, tetapi komisi. Tak cukup berpuas diri, pada 1969, dia mendirikan perusahaan penjualan alat kantor dengan nama PD Matahari. Namun, 10 tahun kemudian, nama itu berubah menjadi PT Datascrip seperti yang kita kenal sekarang.  Datascrip adalah perusahaan pemasaran dan distribusi yang menjual berbagai produk, sarana dan sistem yang diperlukan untuk kegiatan perkantoran dan bisnis dengan visi “To be the One Stop Business Solution Company”. Melalui visi tersebut, perusahaan ini memasarkan sekitar 5000 produk berupa sarana, mesin, dan peralatan kantor. Datascrip telah cukup lama menjadi mitra bisnis produsen Canon, Sanyo dan beberapa produk terkenal lainnya. Ada sembilan kantor penjualan cabang di kota – kota besar di Indonesia dengan total karyawan sekitar 1000 orang.
- See more at: http://www.biskom.web.id/2012/02/19/joe-kamdani-tanpa-sales-tak-akan-ada-bisnis.bwi#sthash.DpKrIQBE.dpuf
“Perusahaan mampu bertahan hingga sekarang ini, karena kami berbisnis bukan semata untuk mencari keuntungan. Untuk menuju ke sana, kami menjalankan nilai-nilai yang kami percaya dan berguna untuk kehidupan bersama,” Nilai – nilai tersebut,  papar pria kelahiran Bogor, Jawa Barat, 15 Januari 1937 ini antara lain meliputi; pertama Berhasil diatas Keberhasilan (Succeed above Success), yakni prinsip yang harus dijalankan (walk your talk) dalam manajemen. Kalau kita mau berhasil, buatlah bawahan atau rekan, bahkan mitra kita berhasil. Kalau mereka gagal, maka kita pun gagal.
Kedua adalah Care, yakni Customer interest first, Attentive, Responsive, Efficient. Ini adalah sikap kita yang mendahulukan kepentingan pelanggan dengan penuh atensi yang diikuti dengan respon dan efisien.
Ketiga Smile (Share, Motivate, Improve, Lead, Efficient) adalah sikap kita dalam bergaul diantara teman manajemen. “Marilah kita bertukar dan berbagi pengalaman untuk menimbulkan motivasi, menambah pengetahuan dan memimpin dengan efisien,” papar Joe.
Keempat Cocococo, yakni bekerja dalam teamwork yang mengacu pada Coordination, Communication, Cooperation, Commitment. “Kepemimpinan sangat rapat hubungannya dengan komunikasi. Tidak ada perusahaan yang tidak mencari keuntungan,” terangnya.
Di awal kariernya, Joe menjual alat tulis / kantor sebagai Salesman lepas yang tidak mendapat gaji, tetapi komisi. Tak cukup berpuas diri, pada 1969, dia mendirikan perusahaan penjualan alat kantor dengan nama PD Matahari. Namun, 10 tahun kemudian, nama itu berubah menjadi PT Datascrip seperti yang kita kenal sekarang.  Datascrip adalah perusahaan pemasaran dan distribusi yang menjual berbagai produk, sarana dan sistem yang diperlukan untuk kegiatan perkantoran dan bisnis dengan visi “To be the One Stop Business Solution Company”. Melalui visi tersebut, perusahaan ini memasarkan sekitar 5000 produk berupa sarana, mesin, dan peralatan kantor. Datascrip telah cukup lama menjadi mitra bisnis produsen Canon, Sanyo dan beberapa produk terkenal lainnya. Ada sembilan kantor penjualan cabang di kota – kota besar di Indonesia dengan total karyawan sekitar 1000 orang.
- See more at: http://www.biskom.web.id/2012/02/19/joe-kamdani-tanpa-sales-tak-akan-ada-bisnis.bwi#sthash.DpKrIQBE.dpuf

“Perusahaan mampu bertahan hingga sekarang ini, karena kami berbisnis bukan semata untuk mencari keuntungan. Untuk menuju ke sana, kami menjalankan nilai-nilai yang kami percaya dan berguna untuk kehidupan bersama,” Nilai – nilai tersebut,  papar pria kelahiran Bogor, Jawa Barat, 15 Januari 1937 ini antara lain meliputi; pertama Berhasil diatas Keberhasilan (Succeed above Success), yakni prinsip yang harus dijalankan (walk your talk) dalam manajemen. Kalau kita mau berhasil, buatlah bawahan atau rekan, bahkan mitra kita berhasil. Kalau mereka gagal, maka kita pun gagal.

Kedua adalah Care, yakni Customer interest first, Attentive, Responsive, Efficient. Ini adalah sikap kita yang mendahulukan kepentingan pelanggan dengan penuh atensi yang diikuti dengan respon dan efisien.

Ketiga Smile (Share, Motivate, Improve, Lead, Efficient) adalah sikap kita dalam bergaul diantara teman manajemen. “Marilah kita bertukar dan berbagi pengalaman untuk menimbulkan motivasi, menambah pengetahuan dan memimpin dengan efisien,” papar Joe.

Keempat Cocococo, yakni bekerja dalam teamwork yang mengacu pada Coordination, Communication, Cooperation, Commitment. “Kepemimpinan sangat rapat hubungannya dengan komunikasi. Tidak ada perusahaan yang tidak mencari keuntungan,” terangnya.

Di awal kariernya, Joe menjual alat tulis / kantor sebagai Salesman lepas yang tidak mendapat gaji, tetapi komisi. Tak cukup berpuas diri, pada 1969, dia mendirikan perusahaan penjualan alat kantor dengan nama PD Matahari. Namun, 10 tahun kemudian, nama itu berubah menjadi PT Datascrip seperti yang kita kenal sekarang.  Datascrip adalah perusahaan pemasaran dan distribusi yang menjual berbagai produk, sarana dan sistem yang diperlukan untuk kegiatan perkantoran dan bisnis dengan visi “To be the One Stop Business Solution Company”. Melalui visi tersebut, perusahaan ini memasarkan sekitar 5000 produk berupa sarana, mesin, dan peralatan kantor. Datascrip telah cukup lama menjadi mitra bisnis produsen Canon, Sanyo dan beberapa produk terkenal lainnya. Ada sembilan kantor penjualan cabang di kota – kota besar di Indonesia dengan total karyawan sekitar 1000 orang.


Lokasi
Head Office :
Kawasan Niaga Selatan Blok B-15, Bandar Kemayoran Jakarta 10610
Telp. (62-21) 6544515 - Fax (6221) 6544811, 6544812, 6544813
Email : info@datascrip.co.id
Sumber : Redaksi datascrip.com



1 komentar: