Sabtu, 29 Juni 2013

Kriteria Game Engine

Kriteria Memilih Game Engine

Sebelumnya saya mau bahas sedikit tentang beberapa kriteria untuk memilih game engine yang cocok untuk kebutuhan bikin game, seperti:

Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat game dengan engine tersebut.

Pilihlah engine yang menggunakan bahasa pemrograman yang familiar dengan pengalaman ngoding kamu. Sehingga kamu akan lebih mudah untuk mempelajari penggunaan engine itu. Kriteria ini berguna ketika kamu akan memilih game engine yang tetap membutuhkan ngoding seperti Cocos2D atau Unity.

Fitur-fitur yang dimiliki oleh game engine.

Perhatikan fitur-fitur yang ada dalam suatu game engine, apakah sudah memenuhi kebutuhan kamu atau belum. Perlu diingat kalau ada beberapa engine yang free tapi dibatasi fitur-fiturnya, dan kamu perlu menggunakan versi berbayarnya untuk bisa menggunakan seluruh fitur dalam game engine tersebut.


Target platform untuk game yang akan kamu bikin.

Untungnya saat ini sudah banyak game engine yang mendukung target multiplatform. Seperti Cocos2D-X yang mendukung target platform mulai dari iOS, Android, Windows Phone sampai dengan PC/Mac. Tapi ada juga game engine yang memang khusus untuk satu platform saja, seperti Cocos2D yang hanya support platform iOS saja.

Berbayar atau free.

Ini juga salah satu pertimbangan yang menentukan ketika akan memilih game engine. Walaupun banyak game engine berbayar yang juga menyediakan versi free-nya, kamu perlu perhatikan apakah versi free-nya itu sudah memadai untuk kebutuhan kamu. Untungnya saat ini sudah banyak game engine free yang kemampuannya tak kalah dengan game engine berbayar.
Usahakan untuk tidak pakai versi bajakan ya

Dukungan dokumentasi dan komunitas.

Aspek ini juga cukup penting, karena dukungan dokumentasi yang baik akan membuat kamu lebih mudah mempelajari penggunaan game engine itu, sehingga kamu bisa langsung fokus pada pengembangan gameplay. Game engine yang didukung oleh komunitas yang aktif juga membantu kamu selama pembuatan game, karena kamu jadi bisa berdiskusi dengan developer lain tentang pembuatan game memakai engine itu.



2D game engine

Beberapa 2D game engine yang cukup terkenal adalah:

GameMaker:

- Free (dengan beberapa batasan) dan berbayar untuk versi lengkapnya.
- Target multiplatform, mulai dari PC/Mac (untuk versi free) sampai iOS, Android, Windows Phone dan    
   HTML5 (untuk versi berbayar).
- Memiliki fitur drag ‘n drop, IDE, dan mendukung pemrograman scripting.
- Mau lihat seperti game yang dibuat dengan menggunakan GameMaker? Kamu bisa cek ke halaman  
   showcase ini.

Construct2:

- Free (dengan beberapa batasan) dan berbayar untuk versi lengkapnya. Kamu bisa cek ke sini untuk
  melihat perbandingannya.
- Target multiplatform: HTML5, iOS, Android dan PC.
- Memiliki fitur drag n drop, event system (yang memudahkan membuat game bagi kamu yang bukan
   programmer), instant preview, dan efek visual yang menarik.

Stencyl:


- Ada versi free dan ada juga versi berbayarnya. Kamu bisa cek ke sini untuk melihat perbandingannya.
- Target multiplatform: Flash, iOS, Android, HTML5, PC dan Mac. Memiliki fitur drag ‘n drop, editor yang
   terintegrasi, cukup mudah digunakan untuk kamu yang bukan programmer.
- Kamu bisa cek ke sini untuk melihat game-game yang dibuat memakai game engine ini, Cocos2D

Ada tiga versi populer dari Cocos2D ini, yaitu:
Cocos2D untuk iPhone
Cocos2D-X
Cocos2D-HTML5

3D game engine yang cukup terkenal adalah:

Unity Game Engine:


- Ada versi free (dengan beberapa batasan) dan berbayar untuk versi lengkapnya. Kamu bisa cek ke sini
  untuk melihat perbandingannya.

- Engine ini memiliki fitur yang cukup lengkap, seperti editor (drag ‘n drop), mendukung scripting, memiliki
  physic engine dan audio engine, serta target multiplatform mulai dari PC/Mac, iOS, Android, Web sampai
 dengan konsol.

- Kalau penasaran seperti apa game-game yang dibuat dengan Unity, kamu bisa cek showcasenya di sini.
  UDK-Unreal Development Kit, Game engine buatan Epic Games yang memungkinkan kamu untuk
  membuat game 3D dengan kualitas grafis setara dengan game AAA (maklum, ini engine yang juga dipakai
  untuk membuat game Unreal) Engine ini free untuk game nonkomersial, kalau ingin menjual game yang
 dibuat memakai engine ini maka kamu harus membeli ijin komersialnya. Untuk info lebih jelasnya kamu bisa
 cek ke halaman lisensi UDK ini.

- Engine memiliki fitur yang lengkap untuk membuat game seperti: animasi, AI engine, physic engine, audio
  engine, networking engine, scripting. Kamu bisa cek ke sini untuk info lebih lengkap tentang fitur-fitur game
  engine ini.

- Target multiplaform mulai dari Flash, iOS, Android, PC, sampai dengan konsol.
- Kalau penasaran seperti apa game yang dibuat memakai engine ini, kamu bisa cek ke halaman showcase
  ini.

Waah.. Kok, 3D game enginenya berbayar ya?

Ada sih beberapa game engine 3D yang free dan fiturnya cukup lengkap, kamu bisa cek Panda3D dan JMonkeyEngine.

0 komentar:

Posting Komentar